JAKARTA | Menindaklanjuti pemutusan akses terhadap 7 Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Lingkup Privat, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan menyampaikan beberapa perkembangan dalam konferensi pers yang berlangsung secara daring, pada Minggu (31/07/2022) pukul 09:00 WIB.
“Sebagai update terbaru, per hari ini, jam 8 pagi tadi sudah ada 9.039 Sistem Elektronik yang telah terdaftar. Ini didaftarkan oleh 5.453 PSE,” ujar Dirjen Semuel.
Baca Juga: Meninggalnya Mgr Hubertus Leteng, Begini Kesaksian Uskup Bandung
Kementerian Kominfo tengah mengevaluasi dengan serius PSE Lingkup Privat yang belum melakukan pendaftaran, ataupun yang sudah mendaftar namun tidak memenuhi persyaratan yang berlaku.
“Ada 53 yang kami suspend pendaftarannya karena memang data-datanya tidak valid, dan tidak mengisi dengan benar. Yang diputus aksesnya kami konfirmasi ada 7 (tujuh)," jelas Dirjen Aptika Kementerian Kominfo.
Baca Juga: Tinjau PPI Curug, Menhub Minta SDM Perhubungan Terus Menggali Potensi Diri
Tercatat 7 PSE yang diputus akses yaitu Paypal, Steam, Dota, CS Go, Yahoo, Origin.com dan epicGames. Sejak sebelum batas waktu pendaftaran sampai saat ini, Kementerian Kominfo masih melakukan berbagai upaya untuk dapat menghubungi para PSE tersebut.
Mengenai pemutusan akses Paypal, pada pukul 08.00 WIB, 31 Juli 2022, Kementerian Kominfo telah melakukan normalisasi akses sementara. Normalisasi ini ditujukan agar masyarakat dapat memindahkan aset yang dimiliki ke platform lain yang tersedia.
“Saya harapkan masyarakat benar-benar memanfaatkan waktu yang kami berikan, dari Pemerintah, 5 hari kerja, untuk melakukan migrasi,” jelas Dirjen Semuel.
Artikel Terkait
Brand yang Berkualitas Mendorong Minat Beli Masyarakat terhadap Produk UMKM
Produk UMKM di Labuan Bajo Siap Menyuplai Kebutuhan di Hotel-hotel
KUR BRI Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
BRI Raih Dua Pencapaian dalam Bank Service Excellence Monitor (BSEM) 2022
BRI Jadi Best Company to Work for in Asia 2022 dan Most Caring Companies
Hadiri Panen Perdana Tanaman Holtikultura di Matim, Anggota DPD RI: Lahan yang Dimilliki Jangan Dijual...
Walau Dihadang Tekanan Ekonomi Global, Kredit Mikro BRI Tumbuh 15%
BRI Terus Mendukung Perkembangan Pasar Modal di Indonesia
Anugerah Kreasi Indonesia Menjadi Wadah Promosi Ekonomi Kreatif
BRImo Catatkan Kenaikan Transaksi 136,5%, Digital Banking Apps Paling Digemari Nasabah