JAKARTA - Setiap umat beragama pasti akan marah dan emosi apabila kitab suci yang diakui serta dibaca dibakar oleh para pelaku yang tidak bertanggung jawab.
Para pelaku yang melakukan pembakaran kitab suci berarti secara sadar tidak mempunyai rasa toleransi dan menghormati kepada sang pencipta dunia.
Baca Juga: Para Ibu Hamil Wajib Tahu, Beberapa Tips Berpuasa Aman dan Sehat untuk Ibu Hamil di Bulan Ramadhan
Media digital sedang ramai membahas sebuah kasus yang melakukan pembakaran kitab suci. Peristiwa ini sangat ramai dan viral di masyarakat.
Viral telah terjadi pembakaran salinan kitab suci Al Quran di Kopenhagen membuat umat muslim geram dan emosi.
Tidak hanya umat muslim, tetapi Pemerintah Qatar juga mengutuk para pelaku yang melakukan pembakaran salinan kitab suci Al Quran di Kopenhagen.
Baca Juga: HORE, THR 2023 ASN dan Pensiunan Resmi Cair Sebelum Hari Raya Idul Fitri, Simak Penjelasannya
Melansir dari laman Antara Kementerian Luar Negeri Qatar menyatakan bahwa peristiwa itu merupakan gambaran aksi penghasutan keji dan sebagai provokasi terhadap perasaan umat Muslim di seluruh dunia.
Pemerintah Qatar pun mengatakan kembali aksi tersebut memicu kebencian dan kekerasan terhadap agama.
"Membahayakan nilai-nilai hidup berdampingan secara damai," ungkap Kementerian Luar Negeri Qatar kembali.
Artikel Terkait
HORE, THR 2023 ASN dan Pensiunan Resmi Cair Sebelum Hari Raya Idul Fitri, Simak Penjelasannya
Cara Mendownload Video Twitter Tanpa Aplikasi, Simak Penjelasannya
Gibran Ikhlas Stadion Manahan Dicoret Sebagai Venue Piala Dunia U-20
Usai 'Trending' di Twitter, Gibran Pamer Jaket Berlogo Piala Dunia U-20 2023
Erick Thohir Sahur Bareng Keluarga Raffi Ahmad, Warganet Singgung Kepastian Piala U-20 2023